Lahar Hujan Ancam Warga

Klaten -- Pasca kejadian truk terjebak aliran lahar hujan merapi bbrapa waktu lalu,dan masih besarnya ancaman lahar hujan merapi,warga Kemalang dan muspika serta relawan,dan Bpbd Klaten,sepakat mendirikan posko siaga lahar hujan merapi.posko ini akan resmi beroperasi mulai akhir pekan INI.

Menurut camat Kemalang Pri Harsanto,posko akan menempati aula kecamatan Kemalang.pihaknya nanti akan menggandeng muspika,kades serta relawan until aktif terlibat di posko tersebut.
"Ancaman 70 juta m3 material lahar hujan merapi masih tetap ada,sehingga kami merasa perlu until mengantisipasinya,"ujarnya disela sela rakor lahar hujan merapi se Kemalang rabu siang ini.

Lebih lanjut Pri Harsanto menghimbau kepada penambang dan warga serta kru armada untuk meningkatkan kewaspadaan menyusul hujan deras yang bisa terjadi sewaktu waktu.

Sementara itu ,kepala pelaksana BPBD Klaten,Sri Winoto menyetujui pembentukan posko tersebut.Hasil Dari rakor bersama muspika,relawan,perangkat desa se Kemalang,mereka menghendaki pembentukan posko.

Menurut Sri Winoto,pihaknya akan mengirimkan Logistik dan kebutuhan posko lain seperti hujan,senter dan lain lainnya.alat pantauan banjir berupa cctv di hulu sungau woro juga akan digunakan relawan until memantau sungai woro.

Nantinya juga posko siaga banjir di Kemalang akan berkoordinasi dengan Tim TRC BPBD Klaten.

Suharno,relawan turahan awu mengungkapkan ,saat INI yang dibutuhkan relawan adalah adanya ews adanya banjir lahar hujan.INI akan membantu relawan dalam mengantisipasi apabila banjir terjadi.

Sementara itu,dalam rakor tersebut juga banyak peserta yang mengusulkan pengaturan  manual yang sering Kali melanggar zona penambangan.bahkan sayap cekdam 4 kendalsari juga patah akibat tanah dibawahnya longsor digali penambang.

pusdalops