.

.
Select Menu

Favourite

POSKO SENKOM KLATEN BASEMENT JANU PUTRA PASARAYA KLATEN

PUSAT

SENKOM INFORMATION CENTER

SPACE IKLAN

POLDA

KLATEN

BERITA

SPONSOR

SPONSOR

TELEMATIKA

JAWA TENGAH

RESCUE

INFO

» » BPBD Dan Relawan Akan Gelar Simulasi Uji Kesiapan Barak Pengungsian Dan Konsep Sister Village


SENKOM KLATEN 2/04/2015 09:04:00 PM 0

Klaten | Meski merapi status normal,namun upaya kesiapsiagaan menghadapi ancaman erupsi merapi terus di bangun Oleh BPBD klaten dan forum sukarelawan di Klaten. Saat ini,Bpbd dan sukarelawan klaten sedang mempersiapkan simulasi erupsi merapi sekaligus gladi kesiapan relawan,barak pengungsian dan memperkuat implementasi persaudaraan antar desa dalam pengelolaan pengungsi merapi.Dalam simulasi ini nantinya kemampuan relawan yang jumlahnya ribuan di klaten ini akan berperan menurut kemampuan tertentu dari relawan.

Hal itu dikemukakan oleh kepala pelaksana BPBD Klaten, Sri Winoto di sela sela sarasehan rutin tiga bulanan relawan klaten, bersama BPBD Klaten,TNI,POLRI,Anggota DPR,Muspika Kecamatan Kemalang, Perangkat desa,SAR Klaten,di gedung pertemuan balai desa Tegalmulyo,Kemalang,Rabu siang. Lebih jauh Sri winoto mengungkapkan bahwa upaya kesiapsiagaan menghadapi ancaman erupsi merapi tidak boleh lupa meski merapi normal. Selain itu,simulasi ini juga untuk terus mengingatkan dan menyiapkan pihak pihak terkait untuk selalu siap jika sewaktu waktu merapi meletus.

Lebih lanjut,Sri winoto menjelaskan, sukarelawan bencana di Kabupaten Klaten jumlahnya ribuan sehingga harus diatur tugas dan peran mereka sesuai bidang kemampuannya seperti relawan kesehatan,relawan dapur umum,relawan manajemen Logistik,relawan psikososial,dll. Dalam simulai nanti rencananya BPBD akan menata dan mengukur peran serta kemampuan relawan.

Sukiman Dari Pasag merapi,berharap BPBD mengembangkan konsep sister village jika nanti sewaktu waktu warga harus mengungsi saat merapi meletus.Konsep ini sukses dijalankan dan dikembangkan relawan Pasag merapi waktu erupsi 2010.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota komisi 3 Dprd klaten,Jumarno yang melihat,tiga barak pengungsian yang dimilki BPBD,kapasitasnya sangat terbatas.Sehingga sister village atau desa sekitar shelter yang dikembangkan untuk menampung pengungsi merapi mendesak segera dikembangkan di Klaten.Kadus Balerante Jainu,juga mengamini pernyataan Jumarno tersebut.

BPBD Klaten kini terus berupaya melengkapi ketiga shelter permanennnya dengan peralatan dan perlengkapan yang memadai shelter sudah dilengkapi fasilitas kesehatan seperti bed,infus,dan obat obatan,computer,perlengkapan komunikasi seperti ht juga akan menambah fasilitas shelter.

Sementara itu,camat Kemalang, Priharsanto mengungkapkan sebagai pemangku wilayah,pihaknya terus menjalin komunikasi dengan pihak kepala desa dan warga untuk terus waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan jika merapi sewaktu waktu meletus.

BPBD Klaten

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar

monggo Kritik saran wonten form ngandap